Sabtu, 12 Juli 2008

Redaksi

Bagi yang berminat untuk mengirimkan karya sastra, atau curhatnya, bisa dikirim ke mandua_bandung@telkom.net

Insya Allah, sepanjang sesuai dengan visi, misi dan akhlakul karimah, kita akan publikasikan di media ini

salam

Pengelola

Waktu Itu

cinta adalah misteri indah yang tak berkesudahan, dan karena itu manusia sejagat mencari dan mencurinya, dan disanalah indahnya kita untuk saling memaknai, cinta lahir bukan karena pertemuan, namun lahir dari kemenyatuan jiwa

energi hidupku bukanlah nasi, juga bukan belati, tapi sapa dan lambaian kekasih di seberang sana, di sanalah dermaga dan lautan yang menanti, walau kusadar entah kapan kan kuhampiri

bangkitlah bunga taman, semburatkan harummu, mekarkanlah sayapmu, mentari pagi tiba tuk menyelesikkan energi juang ke dalam nadimu, bangunlah dan warnai wajah bumi yang telah tertidur panjang di masa lalu


aku akan menanam bunga, agar setelah aku dimakamkan kau dapat memetiknya dan melepaskna rindu di taman, dan agar kau tahu, tempat pijak kita dimasa itu ?!

Bukan Madrasah Biasa

Sahabat-sahabat,
ikhwan wal akhwat,

ayo, mana karya-karyamu, kita ramaikan dunia maya dengan karya berkualitas.

salammmmm

Tinggal Kenangan

tinggal kenangan

saat hati tertutup layu
yang dulu pernah terbuka
kini terkubur semua rasa
yang pernah ku berikan untukmu

beribu kata tlah terhapus
beribu kisah pun kutinggalkan

disaat kau beranjak
jeritan hati tak ku dengar
tangisan pun tak kau hentikan
meninggalkan kepedihan

nada-nada indah terdiam sepi
saat panah cinta menyayat hati
tetesan air mata kepedihan
mengukir kisah hidup ini

ucapan perpisahan pun terlontar
menjadi duri yang meninggalkan luka
entah kapan penawar ini ku temukan

bandung, 080508






tambatan hati


ketika hau hadir dalam hidupku
menempati ruang hati
menjadi bayangan dalam penglihatan
menjadi lamunan dalam diamku...

wajahmu yang slalu kulihat
suaramulah ingin ku dengar slalu
dirimu yang kurindukan
kuharapkan cinta slalu bersama

aku tak tau kapan terjadi...?
aku pun tak mengerti mengapa terjadi...?
entah apa yang kurasakan ini...
apatah duka atau kebahagiaan
menatap tambatan hati....







cinta yang hilang

apa namanya...??
darimana datangnya...??
mengapa kau ada....?
untuk cinta ataukah duka..?
di saat bersemi di hati
ku selalu merasa sendiri

seharusnya kau tak pernah ada
karena hanya membawa duka

aku rela bersamanya
karena dia kau bisa mendapatkan cinta

aku rela kau mencintai
meski aku harus terluka !

bandung, 240108






kekuatan cinta

bila cinta dapat meluluhlantahkan hatimu
ikuti dan dekaplah dengan kasih
meski terjal dan berliku
jagalah dengan ketulusan cinta
tunggulah dengan kesetiaan
yakinlah ketulusan cinta dan kesetiaan hatimu
yang dapat mengantarkan kepada cinta sejatimu
dan bila kau menemukan kegelapan
yang membutakan
yakinkan kegelapan itu tak membutakanmu
tak bisa menyembunyikan cinta
dari hati kita

050208





luka hati

dikala hati ini merasa sendiri
terpaku dalam mimpi
terdiam menangisi diri
menanti sang penghibur hati

ku menangis dan terus menangis
ku tertawa dan terus tertawa
kau menangis dan kembali tertawa
betapa pedih sayatanmu
betapa luka yang kau tinggal
tapi kau terus gembira
melihat diriku terperosok dalam duka


bandung, 070208






langkahmoe...!


mata ini tak ingin terpejam
takut diriku kau tinggalkan
tanganmu kan kupegang erat
menahan kau tak beranjak

matapun terpejam tenang
air mata mengiringi kepergian
tangan pun terpelas lemas
tak kuasa menahanmu

di saat mata ini terbuka ulang
ingin melihatmu disisiku kembali
dan saat genggaman ini ku buka
kan ku pegang erat dengan hangat



Penggagas
Mimah Mutmainah. Siswa MAN 2 Kota Bandung, kelas XII IPA. Dengan asa yang dimilikinya, dan kepekaan yang tumbuh dalam jiwa, berhasrat menjadi dokter yang memayungi masyarakat dengan cinta.... Cuma, tampaknya dokter kita ini, masih dalam keadaan duka kali yaaaa.....